Melalui buku ini penulis berupaya mencari jawaban atas tiga pokok persoalan. Pertama, mengapa orang perlu mencari validasi orang lain. Kedua, mengapa saat mengejar validasi acapkali didapat justru kekecewaan. ketiga, Apakah ada jalan alternatif dimana kita bisa mendapat validasi orang sekaligus tanpa perlu merasakan kekecewaan. semua pertanyaan itu dikupas tuntas dalam buku ini.
Bisa kok Hidup Damai Tanpa Validasi Orang Lain : Hilangkan Overthinking-mu, Hiduplah Apa Adanya. Jiskim (Pengarang) ; Herman Adamson (Penyunting).
Kamu tahu nggak sih, selain menyandang makhluk sosial, manusia itu juga disebut “sang pencari validasi”? Nah, mencari validasi berkutat seputar tindakan yang kita lakukan di kehidupan keseharian, dalam rangka mewujudkan image diri yang ideal, menjadi terpandang dalam pandangan orang-orang. Adapun dengan mencari validasi itu memang wajar selama masih batas wajar. Ya, karena yang semu…