Text
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TAUGE DITAMBAH MADU TERHADAP KUALITAS SPERMATOZOA MENCIT JANTAN (Mus musculus L.)
INTISARI
Tauge merupakan jenis sayuran yang sering dikonsumsi dan mengandung vitamin E, C, riboflavin, niasin, folat,
beberapa mineral seperti selenium, mangan, tembaga, seng serta besi. Madu memiliki kandungan monosakarida yaitu
fruktosa, sukrosa, glukosa, dan maltosa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas spermatozoa mencit jantan
(Mus musculus L.) setelah diberi ekstrak tauge ditambah madu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap
(RAL). Dua puluh ekor mencit jantan dibagi menjadi empat kelompok yaitu kontrol (aquadest), P1 (ekstrak tauge 25 mg/g
BB mencit ditambah 0,07 ml madu), P2 (ekstrak tauge 50 mg/g BB mencit ditambah 0,07 ml madu) dan P3 (ekstrak tauge 75
mg/g BB mencit ditambah 0,07 ml madu). Masing-masing kelompok mempunyai lima ulangan. Perlakuan diberikan secara
oral sekali sehari sebanyak 0,3 ml selama 30 hari. Variabel yang diamati meliputi motilitas, morfologi, viabilitas dan jumlah
spermatozoa. Analisis data menggunakan uji One Way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa pemberian ekstrak tauge ditambah madu berpengaruh positif dalam meningkatkan motilitas spermatozoa
tipe A namun menurunkan motilitas tipe D, serta meningkatkan jumlah spermatozoa pada mencit jantan (Mus musculus L.).
Pemberian ekstrak tauge ditambah madu hingga konsentrasi 75 mg/g BB mencit ditambah 0,07 ml madu tidak mempengaruhi
morfologi dan viabilitas spermatozoa mencit. Dosis yang paling optimal terhadap kualitas spermatozoa adalah 50 mg/g BB
ekstrak tauge + 0,07 ml madu.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain