Text
INDONESIAN JOURNAL OF APPLIED LINGUISTICS
Abstrak: Sejumlah universitas di dunia yang jumlahnya terus meningkat mengadopsi bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar pembelajaran, khususnya untuk program sarjana. Tulisan ini diawali dengan menggambarkan secara ringkas sejarah perkembangan program pembelajaran dengan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar (EMI) pada sejumlah universitas di Eropa dan beberapa alasan yang sering dikemukakan untuk membenarkannya. Sejumlah contoh mengenai kebijakan EMI di beberapa universitas di Asia ditunjukkan untuk memperlihatkan tumbuh dengan cepatnya pertumbuhan program EMI di wilayah tersebut. Namun demikian, perhatian yang diberikan mengenai dampak negatif atas diadopsinya program tersebut masih terbatas, dan kekhawatiran itu ditekankan di sini. Disarankan bahwa daripada mengadopsi secara kaku program EMI, para pengambil kebijakan di universitas harus mempertimbangkan diadopsinya pembelajaran dengan media ganda. Manfaat mengombinasikan bahasa Inggris dan bahasa nasional atau bahasa daerah setempat dibahas dan sebuah model untuk program seperti itu juga disajikan dan dijelaskan.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain